Wrexham AFC secara resmi mengumumkan rekrut bek kiri internasional Selandia Baru, Liberato Cacace, dari klub Serie A, Empoli. Pemain berusia 24 tahun ini menandatangani kontrak tiga tahun dengan biaya transfer yang dilaporkan melebihi rekor klub sebelumnya sebesar 2 juta pounds untuk Sam Smith pada Januari lalu. GOAL SALE, akan membahas informasi menarik mengenai sepak bola hari ini, simak pembahasan ini.
Kedatangan Cacace menjadi bagian dari persiapan Wrexham menghadapi musim perdana di EFL Championship. Klub yang dimiliki Ryan Reynolds dan Rob McElhenney ini telah meraih tiga promosi beruntun dan kini menargetkan langkah historis menuju Premier League.
“Saya sangat antusias bergabung dengan klub bersejarah ini,” ujar Cacace dalam pernyataan resminya. “Proyek ambisius dan atmosfer kekeluargaan di Wrexham sangat menarik bagi saya.”
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
Profil dan Pengalaman Cacace yang Diincar Wrexham
Liberato Cacace membawa pengalaman berharga dari tiga tahun bermain di Serie A bersama Empoli, meskipun harus mengalami degradasi musim lalu. Bek serbabisa yang mampu beroperasi sebagai full-back kiri atau bek tengah ini memulai karier profesionalnya bersama Wellington Phoenix di A-League.
Dengan 33 caps untuk Timnas Selandia Baru, Cacace dikenal karena staminanya, kecepatan, dan kemampuan dalam membangun serangan dari belakang. Karakteristik ini dinilai cocok dengan gaya permainan ofensif yang diterapkan manajer Phil Parkinson.
“Saya telah berbicara panjang dengan pelatih dan semakin yakin ini langkah tepat untuk perkembangan karier saya,” tambah Cacace yang akan segera bergabung dengan rekan-rekan barunya.
Baca Juga: Momen Haru di Laga Preston vs Liverpool, Nunez dan Gakpo Rayakan Gol Gaya Diogo Jota
Tur Pra-Musim dan Integrasi Cacace ke Skuad
Penandatanganan Cacace bertepatan dengan tur pra-musim Wrexham di Australia dan Selandia Baru. Pemain ini berkesempatan langsung debut melawan mantan klubnya, Wellington Phoenix, di stadion kota kelahirannya pada Sabtu (19/7).
Manajer Phil Parkinson menyatakan, “Kami sangat senang mendapatkan pemain berkualitas seperti Libby. Dia akan segera berintegrasi dengan skuad sepulang kami dari tur ini.”
Tur ini menjadi momentum penting bagi Cacace untuk beradaptasi dengan sistem permainan Wrexham sebelum menghadapi tantangan berat di Championship. Klub telah menjadwalkan beberapa laga uji coba termasuk menghadapi Bournemouth dan Chelsea.
Target Wrexham di Championship Musim Depan
Wrexham akan memulai petualangan di Championship dengan tandang ke Southampton pada 9 Agustus. Peningkatan kualitas skuad melalui kedatangan Cacace menunjukkan ambisi klub untuk tidak sekadar bertahan di kompetisi tingkat kedua Inggris ini.
“Kami ingin terus menulis sejarah dengan mencapai promosi ke Premier League,” tegas Parkinson. Dengan dukungan pemilik Hollywood dan basis fans yang loyal, Wrexham bertekad menjadikan musim 2024/25 sebagai yang terbaik dalam sejarah klub.
Kedatangan Cacace dinilai sebagai langkah strategis mengingat pengalaman internasionalnya dan usia yang masih sangat produktif. Pemain ini diharapkan bisa menjadi pilar penting pertahanan Wrexham dalam menghadapi intensitas pertandingan Championship yang lebih ketat. Manfaatkan juga waktu luang anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi mengenai berita sepak bola terbaru lainnya hanya dengan klik goalsaleov.com.